Kabakaran di pasar Babadan Ungaran Kab.Semarang

Pasar Babadan Kecamatan Ungaran, Kabupaten Semarang jawa Tengah terbakar pada hari Rabu (17/7) sekitar pukul 21.30 WIB. Kebakaran terjadi beberapa saat setelah sebagian warga pasar mengakhiri aktivitas dan baru saja menutup kios mereka.

Menurut saksi mata, api kali pertama muncul di bagian belakang pasar, tepatnya bangunan induk sisi utara. "Api diketahui muncul dari belakang sisi utara," ungkap Samini (53 tahun), salah seorang warga kepada Republika.  

Api yang cepat membesar segera menjalar ke bagian tengah pasar tempat lapak-lapak pedagang. "Berikutnya api menjalar ke bagian depan," jelasnya.

Sedikitnya 700 pedagang kehilangan lapak dan kios mereka, menyusul kebakaran yang melanda pasar Babadan, Ungaran, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Rabu (17/7) malam.
 
Api yang berkobar hebat membakar habis seluruh bangunan induk serta kios- kios yang ada di Jalan Jenderal Sudirman, atau jalan utama Semarang- Bawen ini.
 
Berdasarkan informasi di lokasi kejadian, sedikitnya ada 700 pedagang yang menempati lapak dan kios di pasar ini. “Jumlah pedagangnya kira- kira mencapai 700 an,” ungkap Adi, petugas Satuan Ketertiban (Satib) pasar Babadan.


Untuk kerugian akibat kebakaran ini belum bisa di taksir tetapi di perkirakan sampai kisaran ratusan juta lebih mengingat kios -kios yang terlalap si jago merah hampir semua.

Hingga saat ini api telah membakar seluruh bagian pasar. Petugas pemadam kebakaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) semarang, PMK Batamtex dan Apac Inti Corpora masih berupaya menjinakkan api.


Sementara, sebagian pedagang masih berupaya menyelamatkan barang- barang berharga dari dalam kios mereka. Belum diketahui penyebab kebakaran ini. Sementara polisi masih mengamankan lokasi.

Warga sekitar berdatangan untuk menyaksikan langsung untuk mengetahui situasi yang terjadi di pasar tersebut.




sumber:http://www.republika.co.id/berita/nasional/jawa-tengah-diy-nasional/13/07/17/mq38k4-pasar-babadan-ungaran-kebakaran

media milik kaum rakyat jelata "Media lokal yang menggali dan mengangkat potensi masyarakat bawah"

Tidak ada komentar

Copyright © . Lemahireng Info All Right Reserved -
Diberdayakan oleh Blogger.